Drama ini mengangkat tema Artificial Intelligent
(AI) alias kecerdasan buatan yang dibentuk dalam rupa sebuah robot cantik
bernama Aji 3. Aji 3 ini dibuat oleh team bernama Santa Maria. Team yang
dikepalai oleh Profesor Hong Baek Gyun ini sudah bangkrut karena telah difitnah
oleh salah satu teman kerjanya sehingga mereka hanya bisa tinggal dan bekerja
menyempurnakan Aji 3 dalam ruangan seperti gudang tak terpakai yang sering
terjadi mati listrik. Untuk menanggulangi itu, Santa Maria team berusaha
mencari investor untuk mengembangkan robot yang dibuatnya, sehingga Ia berniat
untuk mengirimkan sebuah video perkenalan Aji 3 kepada Direktur perusahaan
Financial, Kim Min Gyu. Video itu menyatakan bahwa Aji 3 merupakan milik Kim Min Gyu sehingga Kim Min Gyu harus membayar sisa uang yang tertera di kontrak dan harus datang ketempat team Santa Maria. Setelah deal ternyata Robot Aji 3 rusak kena tetesan bir yang diminum Hoktal, sehingga Hong Baek Gyun meminta Jo Jia untuk menyamar sebagai Aji 3 dan tinggal serumah dengan Kim Min Gyu. Dan inilah konflik awal bermula.
1. Karakter :
Yoo Seung Ho sebagai Kim Min Gyu
Kim Min Gyu ini digambarkan sebagai pria yang tinggal menyendiri selama 15 tahun semenjak orang tuanya meninggal dalam kecelakaan, kemudian Ia dikhianati oleh teman dekat ayahnya yang ingin menguasi perusahaan dan menipu Min Gyu yang masih kecil untuk menandatangani kontrak peralihan perusahaan. Karena merasa terkhianati oleh sebagian besar orang terdekatnya, maka muncul penyakit alergi manusia, penyakit ini muncul ketika Min Gyu bersentuhan oleh manusia. Sehingga untuk menghindari alerginya kambuh, Min Gyu selalu bawa sarung tangan dan tongkat kemanapun bahkan untuk pergi ke perusahaannya sendiri.
Kim Min Gyu ini digambarkan sebagai pria yang tinggal menyendiri selama 15 tahun semenjak orang tuanya meninggal dalam kecelakaan, kemudian Ia dikhianati oleh teman dekat ayahnya yang ingin menguasi perusahaan dan menipu Min Gyu yang masih kecil untuk menandatangani kontrak peralihan perusahaan. Karena merasa terkhianati oleh sebagian besar orang terdekatnya, maka muncul penyakit alergi manusia, penyakit ini muncul ketika Min Gyu bersentuhan oleh manusia. Sehingga untuk menghindari alerginya kambuh, Min Gyu selalu bawa sarung tangan dan tongkat kemanapun bahkan untuk pergi ke perusahaannya sendiri.
Kalau terlihat sekilas, Kim Min Gyu ini pria yang
keren apalagi dia bisa tetap mempertahankan posisi direktur bahkan dia memegang
saham paling besar di perusahaannya, jadi akan sulit kalau mau kick ini
orang dari perusahaannya sendiri. Selain keren, Kim Min Gyu lebih banyak
dikenal sebagai orang yang sangat dingin, sombong alias angkuh yang gak mau
kenal sama orang lain. Bahkan kalau dia dateng ke perusahaannya aja karyawannya
harus ribet mindahin semua mobil di parkiran dan nyuruh semua karyawan gak
ketemu Min Gyu karna kalau ketemu berabe, uang gaji bulanan bisa dipotong cuy
haha (sedih gue kalau jadi karyawannya). Tapi kalau kita lihat lebih dalam lagi
karakter Kim Min Gyu ini, dia kayak anak kecil banget. Doyan banget koleksi
robot limited edition dan tentunya dia belinya pake jasa ya karna gak mungkin
banget dia yang harus nunggu toko buka terus rebutan robotnya, nanti bukannya
dapet robot yang ada malah alerginya kambuh haha. Akhirnya jasa yang Dia pake
yaitu Jo Sajang alias Jo Jia yang bertugas untuk membeli barang-barang limited
edition. Seriously ya ini Kim Min Gyu tingkah lakunya kayak anak TK,
barang-barang dirumahnya punya kasta, dan yang tertinggi dipimpin oleh penyedot
debu yang dipanggil Si Cantik dan bahkan dia sayang banget sama penyedot
debunya sampe dia cium-cium, suka babo kebangetan dia ini, tapi
menggemaskan gimana dong? Scene dia yang bertingkah bodoh sering bikin gue kesemsem
sendiri.
Tapi selama episode pertengahan, hidup Kim Min
Gyu ini miris banget. Dia yang nangis rasanya pengen kita ikut hapus air
matanya lewat layar laptop eh tapi gabisa hiks. Dari yang dia galau pengen bisa
kisseu sama Ye Ri El, dicium sama Aji 3, galau karna dia berharap Aji 3
menusia, nangis ketika ngereset Aji 3, sampai akhirnya sakit hati dibohongin
sama Jo Jia. Pokoknya Yoo Seung Ho apik banget berperan sebagai Kim Min Gyu,
bodohnya dapet, innocentnya dapet, galau sambil nangis-nangis pun dapet dan
anehnya gue gak melihat titik dimana dia menjadi jelek apapun yang dia lakukan.
Chae Soo
Bin sebagai Jo Jia dan Aji 3
Jo Jia ini orang yang pantang menyerah, walaupun
banyak yang bilang dia aneh karena sering bikin barang-barang yang justru gak
laku di pasaran, dan IQ dia Cuma 94. Dia tipe orang yang out of the box yang
lebih memikirkan manfaat untuk orang yang dia lihat atau perasaan yang muncul
karena iba ketika melihat orang lain. Sebagai contoh dia bikin payung yang bisa
transparan kalau dipencet tombolnya jadi orang-orang bisa menikmati hujan-hujanan
sambil memandang air yang jatuh, dan kalau tombolnya dipencet lagi maka
payungnya bisa berubah warna lagi jadi pasangan kekasih yang lagi dibalut
asmara bisa kisseu romantis dibawah
air hujan yang jatuh *tsaah.
Jo Jia bahkan sering dimarahin kakaknya karena
masih aja berkutat dengan dunianya yang malah ga menghasilkan duit bukannya
nyari kerja. Tapi Jia tetep keukeuh
karena bagi dia pekerjaan ini hal yang dia suka. Jo Jia juga ikut lomba kreatif
anak muda di perusahaan Kim Min Gyu dan buat lampu hati. Lampu ini bisa menyala
kalau kita pegang dan memicu lampu pasangannya bisa menyala juga selama ada
wifi. Jo Jia ini suka mengumpat, bukan mengumpat kata yang biasa tapi
marah-marah dengan umpatan yang gak biasa contohnya saat scene dia marah sama
Min Gyu “kamu terlihat sangat tampan untuk makan hati rubah. Apakah kamu orang
cabul gila? Dan otakmu pergi ke andromeda?apakah aku harus ngambil itu disana
untukmu?” adegan dia marah ini panjang bener dan tanpa jeda, bikin gue ngakak.
Tapi meskipun tingkah lakunya gak feminim, tapi Jo Jia punya hati yang lembut
dan membuat orang yang kenal dia ngerasa nyaman, bahkan Kim Min Gyu ngerasain
itu. Karna lama menghabiskan waktu sebagai Aji 3 di tempat Kim Min Gyu membuat
dia jatuh cinta dan ngerasa sakit hati harus berbohong dan ngeliat Min Gyu kena
alergi shock.
Uhm Ki
Joon sebagai Hong Baek Gyun
Uhm Ki Joon yang gue kenal selalu memerankan
antagonis gila nan jahat kayak perannya di defendant dan ghost, peran
protagonis yang gue tahu cuma di Dream High karena jadi guru Kang yang baik
hati yang memotivasi muridnya, dan untungnya peran dia di drama ini sebagai protagonis
karena gue ga tega banget lihat kehidupan Min Gyu yang super miris terus kalau
ditambah peran antagonis yang gila duh apa jadinya kehidupan Kim Min Gyu. Prof
Hong Baek Gyun sebagai ketua Team Santa Maria bener-bener sangat baik hati
bahkan merelakan Jo Jia, seorang mantan yang masih dia cintai untuk Kim Min Gyu.
Tapi dia ini tipe cowok yang gak peka dan kalau ngomong suka nyelekit bagi dia
omongannya ga ada yang salah, bahkan dia pernah marahin Jo Jia yang beres-beres
tempat kerjanya yang berantakan. Bahkan menurutnya, dia diputusin Jo Jia tanpa
sebab padahal karena omongannya yang tanpa saringan yang minta Jo Jia berhenti
bikin sesuatu yang melelahkan. Karena sebab diputusin tiba-tiba pas lagi makan
sandwhich berdualah yang ngebuat dia bikin robot dengan wajah Jo Jia, dia
berharap dia bisa memahami Jo Jia seperti apa. Duh dasar gak peka.
Santa
Maria Team
Park Se Wan yang berperan sebagai phi, jadi satu-satunya cewek di santa
maria team yang bertugas sebagai asistennya Hong Baek Gyun. Dia sangat serius
dan gak peka cocok pokonya sama banget kayak Hong Baek Gyun. Phi ini sangat
menghormati dan menaruh hati sama Profesor Hong Baek Gyun. Perannya cukup
banyak tapi terlalu serius dan gak banyak scene yang membekas di hati gue termasuk
perubahan penampilan dengan rambut lurus dan pakaian lebih feminim di episode
terakhir.
Song Jae Ryong sebagai Hoktal, meskipun cara ngomongnya ini beda banget karena pake dialek
tapi semua tingkah lakunya serius-serius lucu. Apalagi kalau bales omongan Sun
Hye dengan cara serius dan bromancenya sama ssanip itu keren banget. Satu
adegan yang membekas di gue adalah ketika, dia lari sambil pegang dua gelas
odeng untuk ngejar Min Gyu sambil manggil “brother,brother” karena rasa
bersalahnya yang udah membohongi Min Gyu sampe akhir. Kayak lucu sih adegan
jatohnya abis kayak anak kecil yang jatoh sambil pegang makanan gitu tapi
adegan ini bikin gue nangis ga berhenti, karena terlihat dengan jelas bahwa dia
sayang tulus sama Min Gyu dan menganggap Min Gyu sebagai brothernya.
Kim Min Kyu sebagai Ssanip. Perannya terlalu gak biasa untuk dilewatin, cara pengucapan
bahasa inggris yang lebay ini gak menganggap ilfil justru bikin lucu. Bromance
sama Hoktalnya dapet, apalagi kalau lagi rebutan perhatian Sun Hye sama Hoktal.
Scene paling membekas adalah ketika dia berlari ngejar Min Gyu dan melihat
hoktal jatoh, pokoknya scene itu nyesek deh. Tanpa mereka, Santa Maria team gak
seru dan cerita I’m not a Robot gak kerasa hidup.
Hwang Yoo
Cheol yang berperan jahat dan memihak ayahnya pun sampai akhir bisa baikan
sama Min Gyu, perannya terlalu biasa padahal peran Kang Ki Young di drama
lainnya terbilang bagus mungkin karena lebih sering akting ngelucu dan jayus ya
ga seserius ini sebagai pemimpin perusahaan. Ye Ri El yang terlihat menyebalkan di awal pun sampai akhir dia
bisa hidup sesuai apa yang dia mau dan menurut dia benar jadi gak di setir oleh
ayahnya lagi. Dan finally Hwang Yoo Cheol dan Ye Ri El jadian. Dokter Oh dan Pak Sung yang selalu ada buat Min Gyu pun gabsa dipungkiri perannya
disini oke banget ya, makanya mungkin Min Gyu menaruh rasa percaya ke mereka. Jo Ji Bae sebagai kakak Jia lebih
terlihat seorang ayah bukannya kakak, makanya mungkin di akhir Jo Jia bilang
kalau kakaknya itu dianggap seperti ayah, tapi dia terlalu keras sama Jia dan
lebih ga percaya sama apa yang dilakuin Jia, apapun yang dilakuin Jia selalu
salah dimatanya, tapi sampai akhir meskipun banyak yang nyuruh Jo Ji Bae
berkhianat kepada Kim Min Gyu untungnya dia tetap teguh pendirian dan gak
tergoda rayuan teman kantornya. Dan gue suka peran seriusnya saat ngomong
apalagi di episode akhir yang bilang “ kita pisahkan urusan kantor dan pribadi,
kalau dikantor kau atasanku tapi kalau diluar kantor kau hanyalah pacar adikku”
pas di-iyahin sama Kim Min Gyu langsung manggil Kim Min Gyu secara informal ini
lucu banget karena sontan bikin semua orang kaget. Kalau Hong Joo seorang sahabat Jo Jia sekaligus kakak ipar, lebih
terlihat kayak ibu yang siap jadi shoulder
to cry-nya Jia, enak kayaknya punya kakak ipar yang ternyata sahabat
sendiri ahaha. Dan Tentunya Sun Hye,
cara dia ngomong bener terus apalagi pas dia ngajarin Kim Min Gyu cara kencan
dan nyenggol Jia jatoh sampai akhirnya ada adegan the time to kisseu. Cara dia dandan pun eksentrik banget, tapi dia
selalu jadi tempat curhat Kim Min Gyu dan Jo Jia dan itu yang bikin gue suka,
dia tahu banget best time untuk Jia
dan Min Gyu dasar penganalisis cinta yang handal.
2. Ending
Meskipun genre drama ini lebih ke arah melodrama
ya bukan romance comedy karena romancenya dikit banget, cuma 4 episode doang di
akhir, sisanya? Banyak adegan nangis nyeseknya Kim Min Gyu. Kalau unsur
komedinya dapet ya apalagi kalau liat tingkah laku Kim Min Gyu yang innocent
banget kayak anak balita menggemaskan. Finally, Kim Min Gyu bisa baikan sama
Santa Maria Team bahkan menyuruh mereka tinggal di rumahnya. Profesor Hong Baek
Gyun bisa memulihkan namanya lagi dan terkenal lagi. Kim Min Gyu juga bisa
menjalani wajib militernya dan ditutup scene Jo Jia kepeleset penanda best time to kisseu. Setelah nonton drama ini, gue terpikat sama AI yang dibentuk dalam wujud Aji 3, pembelajaran deep learningnya hebat juga ya. Seandainya udah ada robot kayak Aji 3 yang bahkan bisa mengerti emosi dan merespon emosi yang ada di sekelilingnya. Drama ini menggambarkan bahwa someday kecerdasan buatan mungkin bisa mencapai itu. Great job I am Not A Robot team.
3. Kekurangan
Mungkin karena judulnya I am Not A Robot maka
kisahnya fokus berkutat dengan Jia yang nyamar jadi robot. Sedangkan banyak
yang belum jelas digambarkan di drama ini dan masih penuh tanda tanya, mungkin
Writer nim dan PD nim sengaja membuat penonton menerka-nerka sendiri ya. Madam
X contohnya, sampai akhir Cuma dikasih tau madam X hanya sebagai informannya
Kim Min Gyu. Lah tapi kok informan bisa tau semua tentang perusahaan Kim Min
Gyu?Jadi dia ini siapa? Menuju episode akhir ketika Min Gyu galau setelah
ngereset Aji 3, memang Aji 3 mau diganti wajahnya jadi seorang laki-laki dan
sampai akhir pun Aji 3 jadi berubah wujud jadi laki-laki tapi gak digambarkan
wajahnya seperti apa. Beberapa orang bahkan nanya ke gue karena bingung sendiri
kenapa pas Jo Jia nyamar jadi Aji 3, Kim Min Gyu gak alergi. Dan ada juga
masalah perusahaan tentang penjualan Daeyang Ship Building karena terlalu lebar
dengan kisah pembunuhan oleh martin jadi kayak gak cocok dan justru bikin
bingung penonton terutama gue yang nonton hahaha. Tapi overall drama ini bagus
banget, terlalu sederhana kisahnya, gak berat, kisah hidup Min Gyu doang yang
berat galau mulu kerjaannya, tapi sayang ratingnya rendah di Korea mungkin
bukan seleranya orang Korea ya.
4. Kelebihan
semua akting cast I am not robot gak bisa disepelekan, apalagi akting Yoo seung ho yang lagi ngapain pun ga pernah jelek, mungkin inilah yang namanya wujud ketampanan yang stabil maksimal ya. Cerita yang dipaparkan juga sederhana banget ga ribet karena fokus. Untuk Soundtrack gak usah diragukan lagi, penuh baper apalagi Soundtrack diputer pas banget sama scene, jadi soundtrack yang sedih pas banget sama adegan sedih. Drama yang memutarkan hati penonton dengan mudahnya, episode awal penuh tawa tengah episode sampai hampir ending penuh luka, gue jadi mengingat drama Moon Lovers yang episode awal bikin ngakak eh endingnya nyebelin bikin baper berkepanjangan.
Rating
: 9,9/10
Bonus Picture
널 사랑한다고 ❤ |