Tuesday 6 June 2017

Kembali Sadar Berkat Produce 101


Source : wikimedia.org
Jadi kemarin dari pagi hari saya rehat untuk menyelasaikan revisi skripsi, dan mencoba nonton drama tapi drama on going yang saya ikuti gak ada alhasil saya coba buka aplikasi nonton di android, tibalah saya pada satu reality show bernama Produce 101.Jadi produce 101 adalah reality show yang akan menghasilkan debutnya sebuah girl/boy band dari trainee di berbagai perusahaan entertainment di Korea, dan total trainee yang ikut sebanyak 101 peserta, dan acara produce 101 yang saya tonton yaitu season 1 dimana yang telah menghasilkan girlband IOI. Secara umum, saya sangat terhibur di setiap episode tapi setiap episode saya percepat jadi cuma beberapa kegiatan latihan dan menyanyi mereka aja yang mau saya tonton. 

Episode awal 101 peserta dari beberapa perusahaan mulai menunjukkan bakat bernyanyi dan dance, tapi ada beberapa yang sama sekali gak punya bakat menyanyi. Saya lupa siapa namanya pokoknya di episode awal dia nyanyi Good day by IU, siapapun yang tahu IU dan kenal lagu ini pasti kaget dong karena peserta ini nekad nyanyi lagu IU karena di lagu ini ada 3 nada tinggi yang waw banget, bahkan Saejong Gugundan (Peserta Produce 101) bilang kalau dia bisa di 3 nada tinggi lagu IU posisi 1 produce 101 gak diragukan lagi milik dia. eh tapi sayangnya suaranya gak sampai di 2 nada tinggi, dan bahkan bikin Jang Geunsuk ketawa, terus para producernya ( semacam komentator/Pelatih trainee) bilang dia bingung kenapa peserta itu (yang nyanyi Good day IU) bisa sampai ke acara produce 101 dan juga dia bilang suaranya bahkan kalah sama anak SD (what? harsh word, right?). 

Jadi dari total 101 trainee akan ada eliminasi sampe menghasilkan 11 trainee terbaik yang bakal debut, tapi untuk sampe 11 terbaik perjalanan panjang bo! 4 bulan tinggal di asrama, tidur ga nyenyak bahkan jam 4 pagi aja mereka masih latihan (serem banget kehidupan seorang idol, heuu), gak boleh pegang hp sampe-sampe ada saatnya mereka dikasih hp mereka dan dikasih waktu untuk menghubungi orang-orang yang trainee kenal. Pas adegan trainee menelpon keluarganya sedih banget 😭 sampe Jeon somi nelpon orang tuanya dan bilang kenapa dia harus pergi dari rumah untuk menderita. Setelah saya pikir-pikir, ketika masa-masa sulit yang pertama kali ingin kita hubungi siapa? family right? Pokoknya adegan pas mereka telp orang tuanya bikin speechless deh nangis bawang. hidup itu keras men, harus suffering, right?

Ada juga adegan dimana setiap kelas ( A-F) dari seleksi episode awal dimana kelas A menunjukkan kelas penampilan trainee terbaik saat episode awal dan kelas F kelas dimana menunjukkan penampilan trainee terburuk. Tapi setiap trainee kerja kelas, dari yang awalnya gak bisa dance dan nyanyi, mereka akhirnya bisa, bahkan ada trainee di kelas F yang naik ke kelas A (daebak banget). Ada juga trainee di kelas A yang turun kelas karena kemampuannya kurang. Setiap trainee kerja keras, sampe trainee Kim sohye yang terpilih dan masuk 11 besar, awalnya kemampuan vokalnya bisa dibilang jelek banget, para produser mimik mukanya kesel gitu, dia gak bisa dance tapi dia buktiin kalau dia bisa, dan dia kerja keras sampai dia bilang " dia udah latihan tapi gak cukup waktu", rasanya 24 jam sehari itu kurang ya. 

Setiap episode ada semacam acara showcase (konser) per grup menampilkan kemampuan dance dan nyanyi, sampe ada yang nangis pas latihan di depan pelatih vokalnya karena merasa gak mampu dan gak bisa tapi dia buktiin pas nyanyi I don't know-Apink bagian eunji (reffnya aja nadanya udah tinggi, apalagi bagian ini. untuk yang penasaran bisa denger dan cari sendiri ya ✌), para pelatihnya  alias producer(sebutan pelatih di produce 101) aja sampe was was dan berharap cemas semoga suaranya gak pecah, dan mereka membuktikan mereka bisaa (waw, saya appreciate sama mereka). Yang gak masuk 11 besar bukan berarti mereka jelek gak bisa nyanyi dan dance ya tapi karena penentuan mereka masuk 11 besar gak cuma para producer national tapi para penonton juga kasih vote. 

Dan setelah nonton itu saya tersadar, bahwa sesusah apapun skripsi, bisa saya lewati kan ya? sekasar apapun kritikan dan komentar dosen bisa saya lewati kan ya? Ketika mereka sangat menginginkan debut sebuah girl band maka saya menginginkan sebuah gelar sarjana dan lulus tepat waktu, bisa kan ya? Setelah menyerah untuk gak ngutak ngatik laptop dan data maka saya berpikir harus bisa kerja keras, bahkan kalau kata gurunya Hye mi Dream high 1 sih " jangan memaksa diri kita untuk berjalan cepat, berjalan lambat aja dengan berjalan lambat maka kita bisa melihat lebih banyak dan lebih detail daripada orang yang jelan cepat, seseorang yang berjalan lambat bahkan akan bertumbuh dewasa dan mendapatkan hasil yang lebih banyak karena telah melewati banyak hal". Mungkin ketika ada banyak orang diluar sana yang memilih berlari, karena saya clumsy maka saya pilih untuk berjalan agar bisa bertumbuh dewasa dan banyak belajar daripada memilih berlari kemudian jatuh. Oke, semangat shalsa. semoga lancar mengerjakan skripsinya, meskipun sulit but there's going to be a lot of difficulties in life, you can't always run away from them, so just face it.
" 할 수 있어 "
Btw, terima kasih produce 101 buat saya nangis bawang dan akhirnya tersadar juga untuk berbalik ke dunia dimana skripsi berada. Beberapa hari setelah seminar hasil kalau dibilang stress ya cukup stress dan pusing kemudian terngiang-ngiang pertanyaan "Kapan Sidang?" tapi revisi belum selesai, masih keadaan pusing banget dan gak menemukan jalan keluar, juga takut menghadap dosen, takut ditanya kenapa begini, kenapa bisa begitu? harusnya tuh A, kamu tuh kurang baca, kamu tuh males baca (padahal udah melalap banyak jurnal sayangnya saya tuh short memory jadi yang udah dibaca menguap tiba-tiba kayak air di daratan yang menguap dan membentuk awan hadeuh 😵), tapi besok dosen minta ketemu, kayaknya sih bimbingan (yaiyalah sha masa janjian ngajak diner ), dan saya tipe orang yang gak punya cukup confidence untuk melawan argumen orang lain. Okay ayok kembali dan tetap semangat, mari hadapi esok hari dengan confidence, angkat kepalamu dan dagumu jangan biarkan dunia tahu kelemahanmu, keep smile and fighting, you can do it!!

Nb: btw saya nulis ini dengan perasaan rapuh, masih kebawa emosi produce 101 atau karena beneran sedih ya.