Monday 16 April 2012

Menunggu terlalu lama

Menunggu itu hal yang menjenuhkan. itu menurutku.
dan menyakitkan tentu saja., apalagi jika menunggu hal yang memang harus menjadi komitmen dalam kisah percintaan.
6 bulan itu waktu yang sangat lama. tega sekali kau membuatku menunggu selama itu. bagaimana jika ternyata smuanya tidak berakhir indah?
bukannya aku tak ingin berkomitmen. kamu tidak pernah tau rasanya.
hati serasa dikoyak jika seperti itu.
tangisku sudah tak bisa menggambarkan betapa terkoyaknya hati ini.
setiap penjelasanku selalu salah dimatamu.
aku sudah kehabisan kata-kata jika harus menjelaskan padamu,.
tapi aku tak bisa jika harus menjalani waktu yang lama itu dalam lautan emosi jiwa. menunggu hal yang kita nantikan 6 bulan kemudian.
aku takut! bisakah kau mengerti! waktu 6 bulan itu lama sekali!
kalau memang kau mau pergi dan meninggalkanku maka aku tak bisa lagi mencegahmu.
percuma aku mencegah jika memang kau harus dan mau pergi dariku.
apakah kau ingat? sebelum masalah ini memang maumu, niatmu untuk pergi dariku. dan memilih mencari cinta lain. walaupun  aku tahu perasaanmu masih ada untukku tapi aku TIDAK BISA MELIHATMU DENGAN WANITA LAIN!
saat ini aku seperti terkatung2.
bak petir yang menggelegar yang membuatku seperti tanpa pikiran lagi! BODOHNYA DIRIKU.!
mungkin jika sudah masing-masing, aku yakin kau duluan yang memiliki penggantiku bukanlah diriku!
Oh Tuhan. aku benci keadaan ini! gemetaran, sakit serasa dikoyak.
saat ini kamu masih membuaiku dalam kata-kata manismu. sayang Cinta dan sebagainya! tapi bagaimana bisa kau... ahh aku kehabisan kata-kata untuk menumpahkan segalanya. aku tau jika aku bicara langsung denganmu aku selalu salah!
Aku tak bisa menunggu terlalu lama, maafkan aku. karena aku takut kau mendapat cinta lain disaat aku mengharapkan waktu 6 bulan itu. sungguh aku tidak bisa. aku sudah terjatuh, jatuh pada hatimu.
sesungguhnya Aku Tanpamu Tak bisa apa-apa. !!

No comments:

Post a Comment